Film Jepang TO EACH HIS OWN II Hantu yang mencegah orang bunuh diri

Fujiharu.com – Film Jepang yang bercerita tentang hantu yang mencegah sahabat semasa SD untuk bunuh diri. Sesusah apapun hidup, jangan pernah sedikitpun untuk mengakhiri hidupmu yang berharga. Jika orang lain menganggapmu tidak berharga, maka ada keluargamu yang selalu siap untuk menyambutmu dengan tangan terbuka.

Jepang merupakan negara yang sangat menjunjung tinggi etos kerja. Makanya, mereka sangat mengutamakan pekerjaan dibandingkan dengan urusan lain. Bahkan, urusan keluargapun menjadi nomor kesekian.

Baca Juga: Sinopsis Film The Secret of Life Pets 2

Tapi, ketika pekerjaan yang dibanggakan tidak bisa lagi menjunjung tinggi hidupnya, hidup serasa hampa, hilang madunya hidup.

Jalan satu satunya untuk mengakhiri semua hal buruk tertuju pada bunuh diri. Tapi, itu bukanlah jalan terbaik karena ketika hidupmu telah tercabut, maka ada banyak kesedihan yang ada setelahnya. Bagaimana dengan orang tuamu? Mereka tidak akan sanggup melihat anaknya pergi meninggalkan mereka selamanya.

Cast Film Chotto Ima Kara Shigoto Yamete Kuru

Judul film Jepang yang bercerita tentang hantu yang mencegah orang bunuh diri ini adalah to each his own. Meskipun hampir sama dengan judul Hollywood, film ini juga mempunyai judul asli bahasa Jepang: Chotto Ima Kara Shigoto Yamete Kuru.

Baca Juga: Review Film Klasik City Of Angel II Ketika Malaikat Jatuh Cinta

Film Chotto Ima Kara Shigoto Yamete Kuru dirilis pada 2017 lalu. Cerita yang menarik tentang seorang yang hopeless di pekerjaannya dan akan bunuh diri, tapi diberhentikan oleh setan yang berupa teman masa kecilnya yang kini telah dewasa.

Cast main film Chotto Ima Kara Shigoto Yamete Kuru cukup bagus actingnya. Sota Fukushi sebagai hantu yang yang menyelamatkan begitu natural ketika beracting dan menolong sang sahabat saat akan bunuh diri. Lalu karyawan yang merasa tidak berarti di pekerjaannya diperankan oleh Asuka Kudo.

Acting kedua bintang pria tersebut cukup bagus, meskipun persahabatan yang tumbuh mungkin agak aneh jika ditonton oleh sebagai orang Asia.

Kenapa aku bilang aneh. Jarang sekali perasahabatan yang kuat antara laki laki sampai begitu dewasa, tapi hanya berdua. Biasanya terdiri dari 3 atau lebih dari 4 orang. Jika hanya berdua, agak aneh aja dilihatnya. Hehe. Tapi tidak terasa seperti hubungan pria yang jatuh cinta ya, hanya sekedar sahabat.

Baca Juga: Greenland, Kiamat Bumi karena Hujan Komet

Plot film Chotto Ima Kara Shigoto Yamete Kuru

Takashi merasakan mentalnya habis terkuras pada pekerjaan yang dia geluti. Pekerjaaan sebagai sales begitu mudah didapatkan, tapi selama dia bekerja, dia belum pernah mendapatkan kontrak sedikitpun untuk perusahaan yang mempekerjakannya.

Rasa frustasi tersebut ditambah dengan dunia kerja yang ada di perusahaannya. Suasana kerja yang ada di perusahaan tersebut sangat keras, bahkan setiap hari dia harus menerima semua penghinaan dari pimpinannya.

Tapi karena dia ingin membantu perusahaanya, dia tetap bertahan meskipun penghinaan yang didapatkan seperti makanan setiap hari.

Bukan hanya saat bekerja dia merasakan tekanan tersebut. Saat istirahatpun dia tidak bisa bernapas lega. Dia sering menangis dan merasakan tekanan yang tak tertahankan.

Jika dia mundur, dia akan merasa kalah dan justru akan hidup kecewa di rumahnya yang dipedesaaan, dan dia tidak mau akan hal tersebut.

Ibu dan ayahnya yang selalu menelpon selalu dia abaikan, bahkan membentaknya karena hanya mengganggu pekerjaannya. Dia merasa, orang tuanya hanya mengganggu dan tidak membantu pekerjaanya.

Disaat support sistem yang dia butuhkan tidak ada, dia memutuskan mengakhiri hidupnya dengan loncat ke kereta yang sedang berjalan.

Baca Juga: No Escape – Follow Me 2020 Movie

Saat akan menerjangkan dirinya ke kereta, dia diselamatkan oleh sahabat kecilnya yang bernama Yamamoto.

Yamamoto hadir sebagai seorang yang mengangkat harga diri Takashi dalam hidupnya. Dia selalu ada dan selalu menghibur keputusan Takashi.

Bahkan Yamamoto memberikan arti lain dalam hidup. Hidup bukan hanya kerja. Jika gagal, maka selalu berfikir positif. Tidak masalah untuk mundur dan kembali memulai kembali.

Selalu ingat, jika kamu bunuh diri, maka orang pertama yang akan sedih melebihi siapapun adalah orang tua.

Jika kamu gagal, kembalilah ke orang tuamu dan minta maaf. Mereka akan selalu ada untuk anaknya. Apapun yang terjadi.

Namun, ternyata Yamamoto tersebut telah meninggal. Hal ini dia ketahui dari sebuah blog. Lalu, siapakah Yamamoto yang hadir dihidupnya selama ini? Hantu? Tapi kenapa mau membantunya?